Pansus DPRD Provinsi Babel Kunjungi Pemkab Beltim, Bahas Raperda Inisiatif Pengendalian Kependudukan
BELITUNG TIMUR — – Panitia Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Pansus DPRD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melaksanakan kunjungan kerja ke Pemerintah Kabupaten Belitung Timur (Pemkab Beltim), pada Rabu (19/01/2022).
Ketua Pansus DPRD Babel, Dody Kusdian mengatakan maksud dan tujuan kunjungan kerja adalah dalam rangka pengumpulan bahan dan data dalam pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pengendalian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.
“Raperda ini adalah raperda inisiatif DPRD provinsi dimana kita menjalankan program ini terkait dengan regulasi Undang-Undang nomor 52 Tahun 2009 yang merupakan perintah kepada provinsi maupun kabupaten/kota untuk membuat sebuah perda atau turunan dari regulasi yang ada,” jelasnya.
Dody menambahkan seiring dengan terus bertambahnya jumlah penduduk, payung hukum mengenai Pengendalian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga akan menjadi instrumen penting ke depan dalam menghadapi permasalahan yang tentu akan bertambah.
“Kita berharap ke depan kependudukan kita ini terkontrol, dan bisa memantau terkait dengan masalah perkembangan penduduk. Apalagi mobilitas penduduknya, mereka yang datang banyak sekali yang tidak terkontrol. Kalau hanya domisili sementara 0 hingga 1 tahun mungkin masih dimaklumi, namun ada yang sudah diatas 1 tahun tapi masih ber-KTP luar,” ujar Dody.
Ditemui usai acara kunker Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPPKB), Muhamad Yulhaidir mengatakan Grand Design dari kependudukan harus dikembangkan dari level provinsi sampai ke level kabupaten.
“Tugas kita sekarang di level kabupaten adalah menyiapkan lima pilar, dan kebetulan satu pilar sudah selesai. Tinggal menyiapkan 4 pilar lagi yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat, mungkin nanti di Maret akhir atau awal April kita sudah menyelesaikan tahapan ini,” pungkasnya.
Ditambahkan Yulhaidir, adapun 5 pilar pada Grand Design Pembangunan Kependudukan yaitu Pengendalian Kuantitas Penduduk, Peningkatan Kualitas Penduduk, Pembangunan Keluarga, Penataan Persebaran dan Pengarahan Mobilitas Penduduk serta Penataan Administrasi Kependudukan.
“Harapannya apa yang menjadi kasus dan problematika kita di masing-masing daerah terutama dengan angka perceraian tinggi dan lain-lain bisa menurun dan perbaikan terhadap remaja kita bisa jauh lebih baik,” sebutnya.
Kegiatan ini turut dihadiri Wakil Bupati Beltim, Assisten I, Staff Ahli Bidang SDM dan Kemasyarakatan, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan daerah, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dan Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana. (*)