PANGKALPINANG — Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Pangkalpinang tahun 2024 hanya memiliki calon tunggal yakni Maulan Aklil-Masagus Hakim, sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang 2024-2029.
Ketua Lembaga Tinggi Masyarakat Adat Republik Indonesia (Lemtari) Provinsi Bangka Belitung, Dato Sardi mengajak masyarakat Kota Pangkalpinang, untuk memilih calon pemimpin yang jelas, baik visi misinya, dan bisa diandalkan untuk negeri ini.
“Kita jangan terprovokasi terkait isu kotak kosong, meski demikian kita harus paham bahwa kotak kosong itu tidak jelas, visi misi untuk Pangkalpinang tidak jelas bahkan tidak ada,”ujarnya.
Menurut Dato Sardi, terkait isu kampanye “Kotak Kosong” atau kolom kosong dikhawatirkan hanya sekedar ambisi dan emosi belaka.
” Kotak kosong ini juga dapat juga disamakan dengan “hantu” program kemasyarakatan pun tidak jelas. Justru menghambat kemajuan Kota Pangkalpinang”ucapnya.
Dato Sardi juga mengajak masyarakat, untuk mensukseskan dan menjaga keharmonisan Pemilukada serentak tahun 2024.
“Mari kita jaga kebersamaan, sehingga Kota Pangkalpinang tetap damai dan tentram, tidak mengganggu perkonomian dan aktivitas pemerintahan. Saya rasa kepemimpinan Molen selama 5 tahun sangat bagus, maka sangat patutlah untuk melanjutkan pembangunan Kota Pangkalpinang,”katanya. (GR)