MANGGAR – “Walaupun dia kecil, tapi kalau geraknya aktif dia akan berkembang dengan baik,” ungkap Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel) Suganda Pandapotan Pasaribu saat mengunjungi warga Desa Baru Kecamatan Manggar Kabupaten Belitung Timur, Minggu (28/05/2023).
“Kita datang untuk memberikan semangat, walau kami (Pj Gubernur) tidak ada di tempat, ada petugas-petugas yang akan rutin berkunjung dan memberikan saran khususnya untuk ibu,” sapa Pj Gubernur Suganda Pasaribu kepada pasangan suami istri Suprianto dan Susanti.
Didampingi Istri Maya Suganda Pasaribu yang merupakan Pj Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Kep. Babel, Pj Gubernur Kep. Babel ini bercerita kepada Suprianto dan Susanti, dulu sahabatnya juga memiliki buah hati yang awal masa pertumbuhannya kecil, lalu menuju dewasa sang anak akan mengejar pertumbuhannya.
Cerita ini, untuk memberi dukungan kepada orang tua, bahwa walau buah hati terlihat sedikit lambat perkembangannya, orang tua tidak perlu terlalu khawatir, namun tetap harus mendampingi dan memberi pola asuh yang tepat untuk anak-anak mereka.
Diantaranya, secara psikis, anak-anak ini butuh diperhatikan, khususnya saat sakit, baik ibu apalagi ayah harus sering memberikan pelukan. “Sehingga anak merasakan kasih sayang, dan secara psikis juga mereka bahagia,” ungkapnya.
Kunjungan yang dilakukan Pj Gubernur Suganda Pasaribu bersama Pj Ketua Maya Suganda Pasaribu ini merupakan bagian dari Program Pemberian Makanan Tambahan dari Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bersama Pokja pada TP PKK Babel yang melibatkan Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung Timur dan TP PKK Kabupaten Belitung Timur.
Makanan tambahan diberikan bukan hanya kepada anak warga Desa Baru, Manggar tetapi juga kepada Ibu Hamil. Berupa susu, telur dan sebagainya.
Dilakukan sosialisasi singkat tentang makanan yang baik sebagai asupan gizi yang tepat bagi anak dan ibu hamil. Dikediaman Suprianto dan Susanti, Pj Gubernur Suganda Pasaribu sempat menggendong dan bercanda dengan Ariza.
“Boleh saya gendong ya, udah lama saya tidak gendong anak kecil. Halo Ica (sapaan Ariza), Ica pandai ya, makan makanan enak,” candanya.
Sementara Pj Ketua Maya juga berbincang dan melaksanakan pengecekan kesehatan ibu hamil, Yumeidasari (hamil 8 bulan) dan Melati (hamil 3 bulan) bersama Bidan Desa, Petugas Gizi, Camat Manggar Heri dan Istri, serta Wakil Ketua III TP PKK Kabupaten Belitung Timur.
Seorang Ahli gizi sebagai petugas gizi di Desa Baru ini mengatakan, masih bisa dibantu pola makan yang tepat untuk Ica, khususnya untuk membantu perkembangan otaknya. Demikian pula untuk kedua Ibu hamil. Pemberian makanan tambahan akan membantu sang ibu mengingat untuk konsumsi makanan sehat setiap hari.
“Terus dipantau dan diberikan masukan penyajian makanannya untuk warga khususnya anak-anak dan ibu hamil. Biasanya anak-anak lebih tertarik untuk makan karena cara penyajiannya, padahal menunya sama, seperti ikan dan sayuran juga,” pesan Pj Ketua Maya kepada petugas desa dan Istri Camat Manggar untuk terus diawasi warganya.
Bagaimana Pola Asuh yang Akan Diberikan?
Pj Gubernur Suganda dalam bincangnya dengan orang tua Ica, mengatakan untuk terus bersemangat dalam menjalankan pola asuh untuk anak kedua mereka. Terlebih, kedua orang tuanya bercerita bahwa dulunya kakak Ica juga mengalami kekurangan berat badan tetapi tidak dalam rentang waktu yang panjang.
“Makan, nasi, sayur, ikan, buah. Tiap bulan pasti sakit, batuk pilek dan demam jika perubahan cuaca panas dan dinhgin,” cerita Ibu Susanti.
“Aktivitasnya normal, berjalan, bermain dan lain-lain. Hanya memang jika sakit, dia tidak bisa main. Kakaknya juga dulu gini, tetapi tidak lama,” tambahnya.
Menanggapi ini, Pj Gubernur Suganda dan Istri mengajak untuk tetap menjalankan saran dari Petugas Gizi, aktif ke Posyandu dan memberikan pola asuh yang tepat sesuai saran dari program pemerintah. (*)
