Panggil PLN Babel Terkait Pemadaman Listrik, Herman Suhadi : Segera Cari Solusi!

PANGKALPINANG — DPRD Provinsi Bangka Belitung memanggil PLN Wilayah Babel, untuk melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait permasalahan pemadaman listrik di wilayah itu. Selasa (1/3/2022)

Ketua DPRD Provinsi Bangka Belitung Herman Suhadi mengatakan, dalam rapat tersebut pihak PLN menyampaikan cadangan listrik di Bangka Belitung sangat sedikit.

Dengan kekurangan itu kata Herman, dikhawatirkan pada saat memasuki bulan Ramadhan nanti, kebutuhan listrik akan meningkat sedangkan cadangan listrik di Babel tidak mencukupi.

“Kemampuan pemasangan listrik itu sekarang 247 MW, sementara kemampuan kita di beban puncak hanya 190,2MW dan ketersedian kita dari 247 tadi hanya 191,50 M. Saya khawatirkan pada saat bulan Ramadhan nanti beban puncak itu akan naik, jadi kesediaan cadangan kita sekarang cuma 1,3,” ucap Herman.

Maka dengan itu, Herman meminta agar pihak PLN Babel dapat mencari solusi dan tidak bergantung dengan interkoneksi kabel bawah laut.

“Kami mohon lah kepada pihak PLN, ya sekarang untuk menutup kekurangan cadangan listrik kita tidak apa-apa kita berharap pada kabel bawah laut, akan tetapi untuk jangka panjangnya kita tetap harus membangun pembangkit listrik yang ada di seluruh wilayah di Bangka Belitung “, ujar Herman.

Menurut herman, banyak pembangkit listrik di Babel yang berpotensi untuk dikembangkan, guna mememunuhi kebutuhan listrik di Bangka Belitung, agar tidak bergantung pada Sumsel.

“Jadi tolong PLN agar meningkatkan pembangkit listrik yang ada di Bangka Belitung, seperti di Desa Air Anyir itu kita tingkatkan lagi, di Belinyu juga ada, PLTD Muntok kita tingkatkan lagi. Padahal Belinyu itu dulu sempat menjadi pembangkit listrik terbesar se- Asia Tenggara,” kata Herman.

Dengan mengembangkan pembangkit listrik yang ada di Bangka Belitung selain bisa menambah pasokan listrik, juga bisa menyerap tenaga kerja lokal.

“Ya selain kita bisa mandiri untuk memenuhi kebutuhan listrik di Babel ini, setidaknya tenaga kerja lokal kita bisa terserap,”ujar Herman.

Leave A Reply

Your email address will not be published.