PANGKALPINAG— Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Pangkalpinang, Rio Setiady mengatakan hingga hari ini antrean pengisian bahan bakar minyak (BBM) sejumlah titik SPBU masih belum normal.
“Kami tentu sangat menyesalkan kondisi kelangkaan BBM masih berlarut larut hingga hari ini sudah sejak kamis lalu. Meskipun antrean sudah mulai berkurang, tetapi masih terjadi kepadatan di beberapa titik SPBU,” kata Rio, Minggu (12/12/2021).
Seharusnya, kata Rio, pihak terkait baik pemerintah daerah, provinsi maupun pertamina di rasa lamban menyelesaikan permasalahan ini.
“Masyarakat di bawah sudah menjerit, keresahan di akar rumput, karena kelangkaan BBM. Bahkan kami beberapa kali berpapasan dengan masyarakat yang kehabisan BBM, di jalan sehingga harus mendorong sepeda motornya,” ujarnya
Termasuk hari ini, ketika kemarin kita mendapatkan informasi bahwa stok aman, ternyata faktanya masih saja panjang antrian di SPBU.
Rio berharap, pihak Pemprov Babel dan Pertamina dapat segera mengambil kebijakan yang cepat dan solutif.
“Tolong tegaslah karena gesekan di masyarakat sudah sangat terasa, jangan sampai membiarkan munculnya konflik horizontal di masyarakat,” tuturnya.